KIKIR DAN BIJAKSANA

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 08/07/2001 - 00:00

Pada jaman dahulu di negeri yang jauh ada seorang laki-laki kaya yang sangat terkenal kikirnya. Suatu hari ia menyuruh pembantunya membeli anggur. Ia menyuruh pembantu itu membawa botol kosong tanpa memberinya uang.

Pembantu bertanya, "Tuan, bagaimana saya dapat membeli anggur tanpa uang?"

Si Tuan kikir menjawab dengan marahnya, "Setiap orang dapat membeli sesuatu dengan uang. Hanya orang bijaksanalah yang dapat membeli anggur tanpa harus membayarnya."

Si pembantu pergi dengan membawa botol dan tak lama kemudian kembali lagi dengan botol yang tetap kosong. Tuannya yang kikir itu sangat marah ketika ia mengetahui botol itu kosong dan ia membentak pembantunya,

1 MEI

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 07/31/2001 - 00:00

Kiki pagi itu kelihatan gembira sekali berangkat ke sekolah.

Ketika ditanya ayahnya mengapa ia lain dari biasanya, Kiki menjelaskan:

"Sekalang tanggal satu Mei, Ayah.., Kiki tidak sulit lagi menyebut nama bulan kalau ditanya Ibu Gulu, tidak sepelti bulan Januali sampai Aplil kemalin....."

Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu! (1 Korintus 14:20 )

NGGA AKAN TUMBUH

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 07/11/2001 - 00:00

Seorang anak yang sedang memperhatikan ayahnya mengubur seekor kucing yang mati ditabrak mobil berkata, "Ngapain sih repot-repot ngubur kucing,Pa, toh kucing itu nggak akan tumbuh..."

Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. (1 Korintus 13:11)

Sumber: More Good Clean Jokes, Bob Phillips

OPERASI AMANDEL

Submitted by Tim i-Humor on Sun, 06/24/2001 - 00:00

Kisah ini adalah cerita seorang anak kecil tentang pengalamannya ketika menjalani operasi amandel. "Saya dimasukkan ke dalam ruangan besar yang terang benderang. Di sana ada dua malaikat wanita berpakaian putih-putih. Lalu datang lagi dua malaikat pria. Salah satu dari malaikat pria itu melongok amandel saya dan berseru: ya Tuhan, besar sekali amandel anak ini. Dan malaikat satunya yang bernama Tuhan datang melihat juga. Lalu katanya: Ya benar! akan segera saya ambil."

Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. (1 Korintus 13:11)

BIG JOHN TIDAK BAYAR

Submitted by Tim i-Humor on Mon, 06/11/2001 - 00:00

Di suatu hari yang indah, seorang sopir bis menuju ke garasi bis, menghidupkan bisnya, dan memulai perjalanannya untuk hari itu. Tidak ada masalah di beberapa pemberhentian pertama. Beberapa orang naik, ada juga yang turun, dan segala sesuatu berjalan seperti biasa. Di pemberhentian berikutnya, ada seorang pemuda bertubuh besar menaiki bis itu. Tinggi pemuda itu sekitar 6 kaki, tubuhnya seperti pegulat, dan lengan-lengannya kekar. Pemuda kekar itu memandang sopir bis tadi dan berkata, "Big John tidak bayar!", lalu dia duduk di deretan bangku

belakang. Perlu anda ketahui, bobot sopir bis itu hanya 53 kilo, orangnya kurus, dan lembut. Dia tidak mau berdebat dengan Big John, tapi sebenarnya dia tidak menyukai keadaan itu.

KE KONSER

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 05/09/2001 - 00:00

Murid-murid dari sebuah sekolah diajak menonton sebuah konser oleh gurunya yang memiliki selera tinggi dalam hal musik. Murid-murid itu juga ditraktir minum teh botol, makan kue, kacang, cokelat, dan makanan kecil lainnya untuk membuat mereka senang.
"senang kalian pergi menonton konser?" tanya Guru.
"Ya, Pak," jawab mereka serempak, "Kecuali musiknya!"

Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. (1 Korintus 13:11)

DASAR PENGACARA...

Submitted by Tim i-Humor on Sun, 04/22/2001 - 00:00

Sebuah kantor United Way lokal belum pernah menerima sumbangan apapun pun dari seorang pengacara paling sukses yang ada di kota itu. Maka seorang relawan diutus untuk memohon sumbangan darinya.

"Bapak adalah seorang pengacara yang sukses. Pastilah Bapak menghasilkan banyak uang. Tentu saja tidak keberatan bila menyisihkan sedikit dari penghasilan Bapak untuk disumbangkan ke United Way."

Pengacara itu menjawab, "Pertama, tahukah anda kalau ibu saya telah lama sekarat karena penyakit yang dideritanya? Dan dia punya tagihan- tagihan kesehatan yang tidak mampu dibayarnya sendiri?"

FILM PERANG

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 04/11/2001 - 00:00

Seorang Produser film ingin membuat film perang yang sangat besar.
"Saya akan menggunakan dua regu tentara untuk adegan perang.
Setiap regu akan terdiri dari 25.000 orang." "Fantastis!" sahut sutradara.
"Tapi, bagaimana kau akan membayar honor mereka?"
"Saya sudah memperhitungkannya?" sahut produser."Itu sebabnya saya akan menggunakan peluru asli!"

 

Jangan seorangpun yang mencari keuntungannya sendiri, tetapi hendaklah tiap-tiap orang mencari keuntungan orang lain. (1 Korintus 10:24)

"DOAKAN AKU!"

Submitted by Tim i-Humor on Thu, 02/22/2001 - 00:00

Di suatu hari Minggu, ada seorang anak kecil mulai "bertingkah" saat ibadah pagi di gereja. Orang tua anak itu telah berusaha keras untuk mengendalikan anak itu dari bangku tempat mereka duduk sampai kesabaran mereka hilang. Akhirnya, si ayah memaksa anak itu dan menggendongnya untuk dibawa keluar.

Sesaat sebelum si ayah dan anak tadi sampai di pintu keluar, anak kecil itu dengan keras berteriak, "Tolong doakan aku! Doakan aku!"

 

Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. (1 Korintus 13:11)

AKU MAU ITU TUH...

Submitted by Tim i-Humor on Sun, 01/21/2001 - 00:00

Anak kedua saya ikut Misa, waktu itu dia masih sekolah di TK kecil.
Saat komuni, kami berdua maju. Dia rupanya menyangka akan mendapat komuni juga, tapi ternyata dia hanya diberkati Pastor. Dia masih diam saja saat tiba kembali ke tempat duduk, tapi sudah tidak lagi semangat mengikuti ibadah. Pada waktu lagu berikutnya dinyanyikan, "Aku tidak akan berkekurangan", dia menyimak dulu lagu itu. Lalu dia protes keras- keras, "Tapi Erwin berkekurangan, Ma! Erwin tidak dapat itu. Aku mau itu tuh..." katanya sambil menunjuk-nunjuk ke mimbar depan.

Tentang Kami

Situs yang berisi kumpulan humor-humor bersih dan Kristen yang tidak mengandung unsur-unsur SARA dan pornografi.
Selengkapnya

Berlangganan
i-Humor SABDA

Dapatkan humor-humor segar untuk menemani hari-hari Anda.

Kontak Kami | Buku Tamu | E-Mail: webmaster(at)sabda.org
Disclaimer | i-Humor © 2003-2019
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran