Menyetir Mobil
- Read more about Menyetir Mobil
- Log in to post comments
Menyetir Mobil
Download Audio
Menyetir Mobil
Download Audio
Jono dan Budi sedang melakukan perjalanan kereta api pertama kali dari Jogja ke Jakarta. Seorang petugas berjalan ke gerbong yang menjual makanan dan minuman dengan merek khusus kereta api yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Masing-masing membeli satu gelas kopi hitam.
Seorang pria tiba di Manila pada tengah malam dan memanggil taksi untuk mengantarnya ke hotel. Ketika mereka mendekati sebuah persimpangan, lampu lalu lintas berubah menjadi merah. Sopir taksi itu melaju melewatinya. Penumpangnya sangat terkejut. "Hei! Apa kamu tidak lihat kalau lampunya berwarna merah? Apa kamu mau membunuh kita berdua?"
Ketika meluncur untuk lepas landas, sebuah pesawat penumpang jet tiba-tiba berhenti secara mendadak, memutar balik dan kembali ke gerbang.
Ini kisah seorang pemuda dari Sumatera yang baru pertama kali datang di Jakarta.
Pemda DKI Jakarta akan membuka koridor baru untuk bis Transjakarta. Koridor ini akan melayani rute jurusan Pasar Sabtu ke Pasar Minggu.
Seorang ibu menyenggol seorang kakek dengan mobilnya. Akhirnya, dia harus berurusan dengan polisi.
"Anda seharusnya menggunakan klakson," kata seorang polisi sambil meminta SIM dan STNK.
"Saya tahu. Tetapi, saya tidak mau kalau kakek itu terkejut."
Saat hujan deras, seorang wanita membawa anjingnya untuk naik bis. Anjingnya memiliki tubuh besar dan kaki yang sangat kotor. Wanita itu berkata kepada kondektur, "Pak, saya akan membayar tempat untuk anjing saya agar bisa duduk di kursi penumpang."
Kondektur menatap anjing itu, kemudian ia menjawab, "Tentu saja, ia boleh duduk di kursi seperti penumpang lain. Tetapi seperti penumpang lain juga, ia tidak boleh menempatkan kakinya di atas kursi."
Suatu malam ada 3 orang pemabuk naik taksi. Karena si sopir taksi tahu mereka sedang mabuk berat, dia hanya menyalakan mesin lalu mematikannya lagi.
Sopir: Udah sampai mas.
Pemabuk 1: (Keluar dan memberikan uang lima ribu rupiah.)
Pemabuk 2: Terima kasih (sambil keluar dari taksi).
Pemabuk 3: Woi, Pak!
Sopir taksi takut kalau-kalau dia ketahuan bohong.
Sopir: (Gemetaran) Kenapa, Mas?
Pemabuk 3: Kalau bawa taksi jangan ngebut-ngebut dong, Pak. Aku hampir mati ketakutan, nih!
Mobil seorang pendeta terjebak dalam lumpur di sebuah jalanan desa yang sepi. Untunglah seorang petani lewat sambil menuntun kudanya. Sang pendeta meminta tolong agar si petani membantu untuk menarik mobilnya dari lumpur dengan menggunakan kudanya.
"Baiklah, Petir adalah kuda yang kuat," kata petani sambil mengikat kudanya ke mobil pendeta.
Ia kemudian berkata, "Ayo, Hitam! Tarik yang keras!" Petir tidak bergerak. Petani berteriak, "Ayo, tarik yang kuat, Samson!" Petir tetap tidak bergerak. "Kamu pasti bisa. Ayo lebih kencang lagi, Troy! Tarik!" teriak si petani. Petir tetap diam. Petani berseru, "Ayo, Petir! Tarikkkkkk yang kuat!" Akhirnya, Petir dengan susah payah menarik mobil itu. Dan berhasil.
Sang pendeta berterima kasih dan bertanya, "Maaf, kalau saya boleh tahu, kenapa kamu salah memanggil nama kudamu berkali-kali?"
Si petani menjawab, "Petir adalah kuda buta. Kalau ia tahu hanya ia sendiri yang menarik mobil itu, ia tidak akan mau melakukannya."