MENUMPANG

Submitted by Tim i-Humor on Fri, 09/02/2011 - 14:26

Pria 1: "Maaf, Pak. Apakah hotel di sini ada diskotiknya?"
Pria 2: "Ada, Pak. Di lantai empat."

Pria 1: "Apakah ada cafe-nya?"
Pria 2: "Ada, Pak. Di lantai dua. Bapak mau nginap berapa hari?"

Pria 1: "Saya mau menumpang jualan rokok di depan, boleh nggak?"

KESALAHAN KEDUA

Submitted by Tim i-Humor on Mon, 06/27/2011 - 15:19

Suatu kali, seorang karyawan menerima gaji lebih besar dari jumlah gajinya yang seharusnya. Karena selisihnya cukup besar dan ia merasa sayang untuk melaporkan dan mengembalikannya, jadi ia mendiamkannya saja. Bulan berikutnya, ia menerima gaji yang lebih kecil dari biasanya. Ia lalu memutuskan untuk memprotes kepada pimpinannya.

"Pak, mengapa gaji saya bulan ini kecil sekali?"

"Bagaimana kamu ini, waktu gajimu dibayarkan lebih besar dari yang seharusnya, kamu diam saja. Sekarang kamu protes."

Bingung, malu, dan tidak mau kalah bercampur jadi satu, dan si karyawan menjawab, "Pak, siapa saja bisa buat kesalahan, tapi saya tidak mau itu terjadi untuk kedua kalinya."

POKOK ANGGUR

Submitted by Tim i-Humor on Thu, 06/09/2011 - 16:13

Edo, Bonar, Coky, dan Ucok sedang duduk-duduk mengobrol.

Edo yang kerja di PLN (Perusahaan Listrik Negara) menyombongkan dirinya, "Akulah TERANG DUNIA"

Bonar yang kerja di PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) berkata, "Akulah AIR KEHIDUPAN"

Coky yang kerja di dinas PU (Pekerjaan Umum) tidak mau kalah, "Akulah JALAN KEBENARAN"

Ucok yang pengangguran, kerjanya cuma mabuk-mabukan, juga tidak mau kalah. Sambil mengangkat botol anggurnya, Ucok berteriak, "Akulah POKOK ANGGUR dan kalian ranting-rantingnya"

DOKTER YANG LUCU

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 02/09/2011 - 16:54

Seorang biarawati pergi menemui dokternya dan mengeluh karena dia terus menerus cegukan. Beberapa menit kemudian, dia berlari keluar, menjerit, menangis dan menabrak seseorang yang sedang berjalan menuju ruang Dokter. Orang tersebut masuk ke dalam dan bertanya, "Dok, apa yang terjadi dengan biarawati itu?"

Dokter menjawab, "Oh, saya hanya mengatakan kepadanya kalau dia hamil."

Orang itu berkata, "Biarawati itu hamil?"

"Tidak" sahut dokter, "tapi saya menyembuhkan cegukannya"

MELAMAR KERJA Tim i-Humor Tue, 10/26/2010 - 15:36

Suatu hari ada pemuda melamar ke suatu perusahaan.

Manajer HRD, "Apabila Saudara diterima di perusahaan ini, berapa gaji yang Saudara harapkan?"

Pemuda, "Saya ingin gaji dalam dolar AS saja, Pak. Tidak usah terlalu tinggi, cukup 10.000 dolar AS saja."

Manajer HRD, "Boleh juga, sesuai dengan jabatan yang Saudara lamar. Ehm ... bagaimana kalau perusahaan menawarkan lebih banyak: kami sediakan mobil Mercedes lengkap dengan supirnya, rumah di Pondok Indah dengan kolam renang, liburan setiap akhir minggu ke Bali, cuti 12 hari setiap akhir tahun ditambah bonus 12 kali gaji?"

Pemuda (dengan rasa girang campur tidak percaya), "Ah, jangan bercanda, Pak!"

Manajer HRD, "Lho...kan Saudara duluan yang mengajak bercanda...!!!"

PENGANGGURAN Tim i-Humor Tue, 10/26/2010 - 15:31

Iyal dan Helmi adalah dua orang pengangguran yang sedang mencari pekerjaan.

Iyal: "Hel, susah ya sekarang cari kerjaan."

Helmi: "Sebenarnya ada sih kerjaan buat kamu. Kamu mau?"

Iyal: "Iya mau, kerja apa?"

Helmi: "Tolong carikan saya pekerjaan. Itu kerjanya."

LOWONGAN KERJA Tim i-Humor Tue, 10/26/2010 - 15:29

Eko adalah laki-laki pemalas. Kesehariannya hanya sibuk memikirkan pekerjaan apa yang akan dia kerjakan, namun tidak ada usaha untuk mencari lowongan di sekeliling kota. Berhari-hari dia cuma mengeluh kepada Doni, sahabatnya. Saking kesalnya si Doni karena kemalasan Eko, Doni mengirimkan SMS,

Ko, gue liat lowongan nih! Isinya...

  • Anda lulusan SMA/STM?
  • Anda punya keahlian?
  • Punya ijazah keterampilan?
  • Ahli bahasa Inggris?
  • Anda seorang pekerja keras?
  • Bersedia ditempatkan di dalam atau luar kota?
  • Tapi sampai sekarang belum bekerja?

Cari kerja dong!!!

LAPANGAN GOLF DI SURGA

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 10/19/2010 - 13:25

Ketika Peter bermain golf bersama pendeta Brian, ia melontarkan sebuah pertanyaan teologis yang sangat penting.

"Pak Pendeta, apakah ada lapangan golf di surga?"

"Wah, sampai sekarang saya tidak tahu. Nanti kalau ada kesempatan saya akan menanyakan soal itu kepada Tuhan dan jawabnya pasti akan saya beritahukan ke kamu."

Minggu berikutnya mereka berdua bermain golf kembali dan Peter masih mengajukan pertanyaan yang sama.

"Pak Pendeta, apakah Anda sudah menemukan lapangan golf di surga?"

"Sudah, sudah. Lapangan golf di sana bagus sekali. Saya dengar kamu diundang untuk bermain di sana minggu depan."

KENA BATUNYA

Submitted by Tim i-Humor on Thu, 09/02/2010 - 12:43

Seorang mahasiswa yang terkenal sombong akan menyelesaikan pendidikannya dan diharuskan mengikuti kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang terletak di sebuah daerah pelosok yang jauh dari kota.

Dalam perjalanan dengan bus penumpang umum menuju desa tujuannya, mahasiswa itu duduk berdekatan dengan seorang petani yang memangku sebakul jagung.

"Bu, jagung sebakul saja kok dipangku seperti itu. Kenapa tidak ditaruh di lantai saja?" kata pemuda kota ini.

"Ini makanan pokok kami yang paling berharga, Nak," jawab ibu petani itu.

"Makanan berharga? Huh, kalau di kota, jagung hanya untuk makanan kuda, Bu," ujarnya dengan nada sombong. Ibu petani itu hanya diam saja sambil berpikir dalam hati betapa sombongnya anak muda ini.

Saat bis mulai memasuki jalan menurun yang berkelok-kelok, pemuda tersebut mulai terserang pusing dan mual sampai akhirnya ia muntah-muntah. Rupanya pagi hari itu dia sempat sarapan bubur sayur campur jagung yang kini keluar semua.

"Supirrrrrr, berhentiiiii! Nih ada kuda lagi muntah-muntah di samping saya!" teriak ibu petani.

VERSUS

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 07/13/2010 - 15:52

Salah satu rumah tahanan sedang mengadakan lomba sepak bola demi menjaga kesehatan para napi. Pagi ini yang bertanding adalah kesebelasan Pencopet melawan kesebelasan Narkoba. Di tengah-tengah pertandingan, tim Narkoba memimpin dengan skor 3 -- 0. Tentu saja, Bagong, sang kapten Pencopet, marah besar terhadap rekan-rekannya.

Bagong: Kalian ini bagaimana?! Kita tuh Pencopet. Larinya jauh lebih kencang dari mereka. Stamina kita lebih kuat dari mereka. Harusnya kita bisa memenangkan pertandingan!

Rekan:Tapi Bos... mereka lebih pintar mengatur strategi.

Bagong: Hah. Tidak perlu pikir-pikir strategi. Kita main kasar saja. Kita tendang saja mereka. Kita habisin mereka. Bagaimana?

Rekan:Tapi Bos... kalau kita dapat kartu kuning, bagaimana? Apalagi kalau kartu merah, Bos.

Bagong: Kalian ini bagaimana sih?! Kita kan Pencopet. Tadi kedua kartu itu sudah aku copet. Jadi dia sudah tidak punya kartu lagi!

Tentang Kami

Situs yang berisi kumpulan humor-humor bersih dan Kristen yang tidak mengandung unsur-unsur SARA dan pornografi.
Selengkapnya

Berlangganan
i-Humor SABDA

Dapatkan humor-humor segar untuk menemani hari-hari Anda.

Kontak Kami | Buku Tamu | E-Mail: webmaster(at)sabda.org
Disclaimer | i-Humor © 2003-2019
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran