DASI

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 11/01/2000 - 00:00

Seorang pengembara tersesat di gurun pasir Aljazair. Ketika menyadari bahwa satu-satunya peluang untuk selamat adalah dengan menemukan pemukiman penduduk, dia mulai berjalan.
Waktu berlalu dan dia menjadi haus. Waktu terus berlalu dan dia semakin merasa lemas. Sambil merangkak, ketika dia hampir pingsan, dia melihat ada sebuah tenda yang berjarak hanya 500 meter di depannya.

Nyaris tak sadar, akhirnya dia berhasil mencapai tenda dan berteriak, "Air....."

Seorang laki-laki muncul di pintu tenda dan menjawab dengan sopan,
"Maaf, Tuan, saya tidak punya air. Tapi, ngomong-ngomong, apakah Tuan mau membeli dasi?" sambil menyodorkan koleksi dasi sutera yang indah.

PENCURI YANG TIDAK TAHU TERIMAKASIH

Submitted by Tim i-Humor on Thu, 10/19/2000 - 00:00

Suatu malam, seorang wanita tiba di bandara menanti jam keberangkatan pesawatnya tiba. Dia membeli sebuah buku di toko yang ada di bandara dan sebungkus kue. Lalu dia duduk di ruang tunggu yang nyaman.
Sambil asyik membaca bukunya, secara tak sengaja ia melihat kalau pria di sebelahnya dengan sangat berani mengambil sekeping kue dari bungkusan kue yang terletak di antara mereka. Si wanita mengacuhkan saja hal itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Ia terus membaca, mengunyah kue dan melihat jam, sementara si pencuri kue terus mengambil dan memakan kue. Si wanita semakin lama semakin kesal, pikirnya kalau saja aku jahat, sudah kutinju dia!

SALAH LUBANG

Submitted by Tim i-Humor on Thu, 10/05/2000 - 00:00

Seorang pendeta muda dihubungi oleh pemimpin sebuah rumah pemakaman setempat untuk memimpin upacara pemakaman seorang tuna wisma di sebuah pemakaman kecil.

Pendeta itu berangkat lebih awal supaya tidak terlambat. Namun sayang dia tersesat di jalan karena belok ke arah yang salah, sehingga dia datang terlambat ke pemakaman. Orang-orang yang mengikuti upacara pemakaman sudah tidak ada dan para penggali kubur sedang makan siang.

Si pendeta langsung menuju ke sebuah bekas galian dan melihat bahwa lubang tersebut sudah ditutup. Diapun lalu mengeluarkan Alkitabnya dan membacakan ayat-ayat untuk upara pemakaman.

DUIT

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 03/14/2000 - 00:00

Di suatu rumah sakit , pada ruang ICU / Ruang Operasi terbaring seorang bapak yang akan menjalani operasi. Setelah bercakap-cakap sebentar mengenai penyakit dari pasiennya, Dokter memutuskan untuk melakukan operasi.

Dokter
:
Pak, sebentar lagi Bapak akan saya berikan obat penenang, untuk itu Bapak akan tertidur sampai beberapa saat lamanya.

E-MAIL DARI TUHAN...

Submitted by Tim i-Humor on Wed, 02/23/2000 - 00:00

Suatu hari Tuhan sedang melihat-lihat bumi dan Dia melihat semua kejahatan yang terjadi. Kemudian Tuhan memutuskan untuk mengirimkan seorang malaikat untuk turun ke dunia dan memeriksa keadaan yang ada.

Ketika ia kembali, ia melaporkan bahwa dunia dalam keadaan sangat memprihatinkan. 95% orang di dunia adalah jahat dan hanya 5% yang baik.

Tuhan berpikir bahwa dunia dalam keadaan buruk, maka Tuhan memutuskan untuk mengirim e-mail kepada 5% orang yang baik untuk menguatkan dan meneguhkan iman mereka.

"Apakah anda tahu apa isi e-mail itu?"

ULET BULU

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 11/30/1999 - 00:00

Silvi kecil sedang mengikuti kegiatan camping pertamanya bersama dengan ayah dan pamannya.

Sementara ayah dan pamannya memasang tenda Silvi yang tomboi itu berlari lebih dalam ke kebun perkemahan dan memanjat sebuah pohon. Tidak lebih dari lima belas menit dia sudah kembali ke kemahnya dengan kaki berdarah dan wajah pucat.

"Ada apa?!" tanya ayahnya.

"Aku diserang ulet bulu!" tangis Silvi meraung-raung.

Ayah dan pamannya langsung tertawa terbahak-bahak, "Ulet bulu itu tidak mematikan, Silvi!"

TIDAK PUNYA KAMAR TIDUR

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 11/30/1999 - 00:00

Pada suatu sore hari, ada seorang pemuda yang datang ke tempat praktik dokter. Begitu dipersilakan masuk, si pemuda langsung saja berbaring di tempat periksa dan tertidur.

Dokter jadi bingung dan segera membangunkannya sambil berkata dengan suara pelan, "Anak muda, apa masalahmu?"

Si pemuda juga menjawab dengan suara pelan, "Saya tidak punya kamar tidur!"

Yesus berkata kepadanya: /"Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."* (Lukas 9:58)

TERANG DAN GELAP

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 11/30/1999 - 00:00

Suatu malam seorang polisi melihat seorang gadis cantik sedang jongkok di pinggir trotoar di bawah lampu penerangan jalan.

"Bisa saya bantu nona?" tanya polisi itu.

Gadis itu pun menjawab, "Cincin berlian saya jatuh dan saya sedang mencarinya." Setelah ikut jongkok dan mencari-cari beberapa saat, si polisi bertanya lagi, "Apa nona yakin cincinnya jatuh di sini?"

"Nggak sih," kata si gadis lagi, "Jatuhnya sih kayaknya di seberang belokan depan jalan sana, tapi di sana gelap sementara di sini kan lebih terang jadi nyarinya lebih muda."

SELAMAT HARI NATAL

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 11/30/1999 - 00:00

Shalom ....

Selamat hari Natal ....
Selamat hari Natal ....
Selamat hari Natal ....
dan Tahun Baru ....

Segenap tim redaksi e-Humor mengucapkan selamat hari Natal 2006 dan tahun baru 2007. Kiranya senyum sukacita menghiasi hari-hari kita mendatang. Kiranya pula hidup kita semakin memancarkan kemuliaan Kristus.

Tim redaksi mohon maaf karena sangat menyadari banyak kekurangan selama tahun 2006 ini. Mohon dukungan dari para pembaca sekalian agar di tahun 2007 kami bisa lebih baik lagi dan lebih setia melakukan pekerjaan Tuhan.

MILIKNYA TUHAN

Submitted by Tim i-Humor on Tue, 11/30/1999 - 00:00

Seorang pria yang adalah jemaat bertemu seorang pendeta yang adalah gembala sidangnya di jalan. Bapak pendeta yang baik ini pun berinisiatif untuk mengajak jemaatnya ini makan malam. Setelah makan malam selesai, Pak pendeta pun dengan gembira membayar tagihannya. Sebelum mereka berpisah, terjadi percakapan singkat diantara mereka.

Jemaat : "Pak Pendeta, saya tidak akan berterima kasih untuk makanan yang sudah Bapak belikan."
Pak Pendeta : "Lho, memang kenapa?"
Jemaat : "Karena semua yang Bapak Pendeta punya sebenarnya adalah milik-Nya Tuhan!"

Pak pendeta pun hanya senyum kecil tanpa meresponi perkataan jemaat tersebut. Mereka bersalaman dan berpisah. Suatu waktu mereka bertemu lagi di jalan. Terdorong rasa lapar, jemaat ini berinisiatif untuk mengajak Pak Pendetanya ke restoran yang sama untuk makan malam.

Tentang Kami

Situs yang berisi kumpulan humor-humor bersih dan Kristen yang tidak mengandung unsur-unsur SARA dan pornografi.
Selengkapnya

Berlangganan
i-Humor SABDA

Dapatkan humor-humor segar untuk menemani hari-hari Anda.

Kontak Kami | Buku Tamu | E-Mail: webmaster(at)sabda.org
Disclaimer | i-Humor © 2003-2019
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran