Dua orang Kristen tersesat di padang pasir. Salah satunya adalah David, dan yang satunya adalah Michael. Mereka sedang sekarat karena kelaparan dan kehausan ketika tiba-tiba mereka menemukan sebuah oasis, dengan apa yang kelihatannya seperti masjid di tengahnya.
David berkata kepada Michael, "Lihat, mari kita berpura-pura kalau kita adalah muslim. Kalau tidak, kita tidak akan mendapatkan makanan atau minuman. Aku akan menyebut diriku Ahmad."
Michael menolak untuk mengubah namanya. Ia berkata, "Namaku Michael, dan aku tidak akan berpura-pura menjadi orang lain selain diriku sendiri ... Michael."
Imam masjid menerima keduanya dengan baik dan menanyakan nama mereka.
David berkata, "Nama saya Ahmad."
Michael berkata, "Nama saya Michael."
Imam berpaling kepada pembantu masjid dan berkata, "Tolong bawa beberapa makanan dan air untuk Michael saja."
Kemudian, ia berpaling kepada Ahmad dan berkata, "Saudara Ahmad, saya harap Anda sadar kalau kita masih dalam bulan suci Ramadan."
[Diambil dari: https://www.ketawa.com/2013/08/9104-tersesat-di-padang-pasir.html]
“Karena itu, buanglah semua kebencian, semua tipu daya, semua kemunafikan, semua iri hati, dan segala macam fitnah.”
—1 Petrus 2:1, AYT
- Log in to post comments