Boni terkenal sebagai anak ugal-ugalan. Dia sering mengendarai motor tanpa menaati aturan yang ada. Pada malam Natal, Boni pulang dengan wajah babak belur.
Mama: Kamu kenapa lagi, Bon? Pada hari Natal saja kamu tetap berulah.
Boni: Boni menabrak bapak-bapak tua yang sedang duduk, Ma.
Mama: Apa??!! Sekarang, bagaimana keadaan bapak itu? Apa dia sudah dibawa ke rumah sakit? Kok kamu babak belur gitu? Kamu saja babak belur gitu, apalagi bapak-bapak itu?”
Boni: Ma, ....
(Sebelum Boni dapat menjelaskan, si Mama nyerocos saja, menanyakan banyak hal tentang kejadian itu.)
Mama: Sudah ada pihak keluarga yang dihubungi apa belum? dst..
Boni: Ma! Tenang dulu dong, bapak-bapak itu tidak terluka sedikit pun, (si Mama terbengong) .... Lha wong bapak itu duduk di dalam mobil.
[Sumber: https://blessedforblessing.wordpress.com/category/humor-natal/]
Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan. (Amsal 14:29)
- Log in to post comments