Setelah bepergian jauh, Nasrudin tiba kembali di rumahnya. Sang Istri menyambut dengan gembira, "Aku punya sepotong keju untukmu," kata istrinya.
"Wuahh ... bagus," puji Nasrudin, "Aku suka keju. Keju itu baik untuk kesehatan perut."
Tidak lama Nasrudin kembali pergi. Ketika Dua hari kemudian ia kembali, istrinya tetap menyambutnya dengan gembira. "Adakah keju untukku?" tanya Nasrudin.
"Tidak ada lagi," kata istrinya.
Kata Nasrudin, "Yah, tidak apa-apa. Lagipula keju itu tidak baik bagi kesehatan gigi."
"Jadi mana yang benar?," kata istri Nasrudin bertanya-tanya, "Keju itu baik untuk perut atau tidak baik untuk gigi?"
"Itu tergantung," sambut Nasrudin, "Tergantung apakah kejunya ada atau tidak."
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.(1Tesalonika 5:18)
Sumber: www.kapanlagi.com.
- Log in to post comments