Submitted by Tim i-Humor on Mon, 09/11/2017 - 14:30

Download Audio

Gambar: Kucing

Setiap kali guru siap untuk melakukan ibadat malam, kucing asrama mengeong-ngeong sehingga mengganggu orang yang sedang berdoa. Maka, ia memerintahkan supaya kucing itu diikat selama ibadat malam.

Lama sesudah guru meninggal, kucing itu masih hidup dan tetap diikat selama ibadat malam. Setelah kucing itu mati, dibawalah kucing baru ke asrama, untuk dapat diikat sebagaimana biasa terjadi dilakukan selama ibadat malam.

Berabad-abad kemudian, kitab-kitab tafsir penuh dengan tulisan ilmiah murid-murid sang guru, mengenai peranan penting seekor kucing dalam ibadat yang diatur sebagaimana mestinya.

[Sumber: Burung Berkicau, Anthony de Mello SJ, Yayasan Cipta Loka Caraka, Cetakan 7, 1994]


“Dan, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, "Dan, mengapa kamu juga melanggar perintah Allah demi tradisimu?”
Matius 15:3, AYT

Tentang Kami

Situs yang berisi kumpulan humor-humor bersih dan Kristen yang tidak mengandung unsur-unsur SARA dan pornografi.
Selengkapnya

Berlangganan
i-Humor SABDA

Dapatkan humor-humor segar untuk menemani hari-hari Anda.

Kontak Kami | Buku Tamu | E-Mail: webmaster(at)sabda.org
Disclaimer | i-Humor © 2003-2019
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran