Seorang ibu dengan tidak sabar menunggu kepulangan anaknya, Badu. Anak itu seharusnya sudah pulang sekolah setengah jam yang lalu. Akhirnya, Badu pulang.
"Kenapa kau terlambat?" tanya Ibunya. "Apakah memang ada pelajaran tambahan?"
"Tidak, bukan karena itu. Aku berhenti di jalan," sahutnya.
"Kenapa?"
"Karena ada seorang nenek kehilangan uang dua puluh ribu."
"Oh, jadi kau terlambat karena membantu nenek itu menemukan uangnya? Aduh, baik sekali anak Ibu yang satu ini!"
"Bukan, bukan begitu, Bu," bantah Badu.
"Aku tidak bisa bergerak selama setengah jam karena aku menginjak uang nenek itu. Aku menunggu nenek itu kelelahan mencari uangnya dan pergi."
[Sumber: Senyum itu Dosa Tertawa Masuk Surga, 25-26]
"Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan." (Efesus 4:28)
- Log in to post comments