Di suatu kota besar diadakan suatu KKR selama 3 hari berturut-turut.
Pada siang hari diadakan seminar-seminar dan pada malam hari kebaktian malam. Pada akhir kebaktian malam, Pengkhotbah selalu mengundang para hadirin yang belum menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamat untuk maju ke depan dan didoakan.
Pada malam pertama, ada seorang pemuda yang bersedia untuk menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya dan maju ke depan bersama para hadirin yang lainnya untuk didoakan. Kemudian Pengkhotbah mulai mendoakan mereka satu persatu.
Pada malam kedua, pemuda yang kemarin maju ke depan untuk menerima Yesus maju lagi ke depan untuk didoakan. Pengkhotbah tetap mendoakannya sambil berkata dalam hatinya, "Mungkin pemuda ini kemarin belum benar-benar serius untuk menerima Yesus."
Tetapi pada malam ketiga, pemuda tersebut maju lagi ke depan untuk menerima Yesus sebagai Juruselamat. Pengkhotbah menjadi penasaran dan bertanya kepadanya, "Mengapa Anda menerima Yesus sampai tiga kali?"
Sambil tersenyum ramah, pemuda menjawab, "Ah nggak apa-apa kok Pak, buat cadangan."
Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. (Ibrani 10:10)
Sumber: Obat Surgawi, p.4.
- Log in to post comments