"Pak, Tatang sekarang sudah semakin pandai, sampai jadi omongan orang," kata seorang istri kepada suaminya sambil menghadapkan anaknya itu.
Dengan penuh kasih sayang, sang Bapak membelai-belai kepala sang anak sambil berkata dengan bangga, "Lha wong anaknya siapa to, Bu! Siapa lagi yang bisa didik jadi berhasil begini kalau bukan aku, Bapaknya!"
"Lho?!" istrinya keheranan. "Jangan salah mengerti to, Pak! Lha wong yang aku maksud, Tatang anakmu itu sekarang sudah pandai mencuri ayam tetangga!"
Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. (Efesus 4:28)
Sumber: Ketawa Sampai Kiamat, p.33.
- Log in to post comments