Salah seorang anak Daud yang sangat tampan dan ambisius; dia mengumpulkan di sekitar dirinya orang-orang yang kecewa, yang dipersiapkan untuk menggulingkan Daud. Dia mendirikan markas besarnya di Hebron dan berbaris menuju Yerusalem sehingga Daud dengan tergesa-gesa meninggalkan kota itu. Di seberang Sungai Yordan, Daud mendapatkan informasi-informasi rahasia dari ibu kota melalui Husai (lihat 2 Samuel 15:34-35), yang memberikan nasihat yang menyesatkan kepada Absalom. Hal ini memberi kesempatan bagi Daud untuk menyusun kembali pasukannya yang masih setia, dan Absalom dikalahkan. Perintah-perintah yang jelas untuk menyelamatkan nyawa anak Daud diabaikan oleh Yoab, dan Absalom karena tersangkut di pohon tarbantin itu, kemudian ditikam jantungnya. Ratapan Daud bagi anaknya yang memberontak ini merupakan perikop yang paling sedih dalam Perjanjian Lama (lihat 2 Samuel 18:33).